
SEOUL,   Ahli waris Korea Utara Kim Jong-Un dan ayahnya, Kim Jong-Il, Minggu  (10/10/2010) menyaksikan parade militer di ibu kota Pyongyang.
Parade meriah ini dilakukan untuk memperingati hari ulang tahun ke-65 partai komunis yang berkuasa.
Media negara mengatakan, Kim tua hadir dalam parade militer itu, namun tidak menyebutkan kehadiran anaknya.
Meskipun demikian, kantor berita Korea Selatan Yonhap, mengatakan, Jong-Un juga hadir dalam acara itu.
Kantor berita Korea Selatan mengutip sumber-sumber mengatakan perayaan Minggu juga melibatkan sekitar 100.000 warga sipil.
Kembang  api telah diimpor dari China untuk dinyalakan pada Minggu petang di  sepanjang tepi sungai Taedong, yang membelah ibu kota Pyongyang.
Perayaan  itu terjadi kurang dari dua pekan setelah putra bungsu pemimpim Kim  Jong Il diangkat menjadi jendral bintang empat dan memberikan dua  jabatan penting partai komunis.
"Perayaan itu menegaskan  statusnya sebagai pengganti ayahnya, kini berusia 68 tahun, yang dalam  kondisi sakit," kata para pejabat Korsel.
Negara yang memiliki  senjata nuklir tetapi miskin itu berjuang untuk memberi pangan kepada  rakyatnya, dengan sepertiga anak-anak kekurangan gizi menurut dana  anak-anak PBB.
Kantor berita resminya KCNA memberitakan, Jumat,  ibu kota itu berada dalam suasana festival, dengan pameran-pameran seni,  foto dan buku diselenggarakan untuk memperingati ulang tahun itu.
"Masa  membanjiri musium-musium untuk mempelajari tentang sejarah perjuangan  partai itu, atau mengunjungi patung raksasa pendiri negara itu Kim Il  Sung untuk meletakkan karangan bunga," katanya.
 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar